5+Tips Menulis Jurnal Ilmiah Terindeks SCOPUS dan Bereputasi Internasional dari Tole Sutikno
Jurnal ilmiah merupakan salah satu produk yang wajib dihasilkan oleh seorang peneliti, termasuk dosen. Namun dalam kenyataannya untuk membuat sebuah artikel yang berhasil diterbitkan di jurnal bukanlah hal yang mudah. Jika belum mengetahui tipsnya, menerbitkan di Jurnal Nasional saja susahnya minta ampun, apalagi kalau jurnal itu bereputasi Internasional, seperti yang terindeks di SCOPUS, Thomson Reuters (Web of Science), EBSCO dan DOAJ.Nzmun lain bagi Tole Sutikno, dosen Teknik Elektro Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta ini. Lulus program doktor jurusan Teknik Elektro Universitas Teknologi Malaysia ini mampu menerbitkan 22 artikel jurnal terindeks di SCOPUS dalam waktu hanya setahun. Tidak hanya itu, dia juga mengelola tiga jurnal yang terindeks SCOPUS juga. Ketiga jurnal itu adalah: TELKOMNIKA (Telecommunication, Computing, Electronics and Control)-ISSN: 1693-6930, International Journal of Power Electronics and Drive Systems (IJPEDS)-ISSN: 2088-8694 dan Internationa Journal of Electrical and Computer Engineering (IJECE)-ISSN: 2088-8708.
Berdasarkan Science and Technology Index (SINTA), TELKOMNIKA mendapat peringkat pertama dalam Rangking Jurnal Bereputasi Internasional 2017 yang dikelola Perguruan Tinggi di Indonesia. Melalui jurnal internasional TELKOMNIKA, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mampu menyisihkan beberapa perguruan tinggi lain seperti ITB, UGM, Undip, UNS, UI, IPB, Unbraw, UIN Yogyakarta, UIN Jakarta, dan UIN Surabaya yang berada dalam peringkat setelahnya.
Prestasi yang sangat luar biasa ini menyebabkan Tole Sutikno kerap sekali diundang dalam seminar atau workshop di beberapa Perguruan Tinggi dengan topik terkait. Setelah saya saya mengikuti pelatihannya dan juga klinik penulisan jurnal internasional, dapatlah saya rangkum beberapa tips menulis jurnal dari Tole Sutikno dalam menembus jurnal bereputasi Internasional, yaitu:
- Ketahui Pangsa Pasar
- A Good Manuscript
Content jurnal yang Anda buat perlu dipikirkan mengenai kemanfaatannya di masyarakat secara umum. Jika sudah memiliki kemanfaatan yang tinggi, tuliskan dalam bentuk narasi yang semenarik mungkin
Supaya paper atau jurnal Anda mudah untuk dipahami isinya oleh audience, kondisikan penyampaian tulisan secara jelas dan dapat diterima akal sehat.
- Sering-Sering Berlatih Menulis Jurnal
Apabila Anda sudah terbiasa dalam menulis jurnal maka akan semakin banyak paper Anda yang diterima di jurnal bereputasi. Selain itu, kesempatan mendapatkan ide-ide dalam menulis juga semakin terbuka.
- Buatah Tulisan yang Paling Mudah Menurut Anda
- Buatlah Reviewer Tertarik dengan Paper Anda
Akan lebih menarik lagi jika paper yang Anda buat menggunakan referensi dari hasil penelitian reviewer (Ini mungkin lebih tepatnya hanya mengarah ke politis). Tapi tidak masalah asalkan benar-benar mendukung paper yang Anda buat tadi.
- Sejauh Mungkin Hindari Plagiarimse
- Jangan Bosan untuk Mengoreksi Paper Anda
Ternyata untuk membuahkan jurnal yang terindeks di SCOPUS atau bereputasi Internasional membutuhkan waktu yang cukup panjang jika belum berpengalaman. Namun pengalaman itu pasti akan Anda peroleh jika tidak bosan-bosannya menyempatkan diri untuk terus menulis. Namun ada juga yang menjadi kendala dalam menulis Jurnal Internasional, termasuk saya, yaitu minimnya penguasaan kosa kata dalam Bahasa Inggris. Oleh Tole Sutikno, hal ini dapat diatasi dengan memanfaatkan Google Translator
We are Offering best Global Financial Service rendered to the general public with maximum satisfaction,maximum risk free. Do not miss this opportunity. Join the most trusted financial institution and secure a legitimate financial empowerment to add meaning to your life/business.
ReplyDeleteContact Dr. James Eric Firm via
Email: financialserviceoffer876@gmail.com
Whatsapp +918929509036
Best Regards,
Dr. James Eric.
Executive Investment
Consultant./Mediator/Facilitator